Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa

Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang KATA BIJAK DAN PUISI ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Cerita Lucu, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa
link : Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa

Baca juga


Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa

 Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa

Kisah Jenaka,ada sebuah desa yang mempunyai 4 pemuda yang berkeinginan untuk merantau ke jakarta mencari nafkah hidup, nama nama mereka adalah :


1. SIM
2. GOBLOK
3. TOLOL
4. GARA-GARA

Ceritanya:
GARA-GARA sedang merantau ke
jakarta ingin mengadu nasib di
sana..

Sudah lama GARA-GARA di jakarta,
ia selalu mengirim uang ke desa
tapi ia tidak pernah kirim kabar..
Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa
Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa

Ke 3 saudaranya pun khawatir,
dan menyusul ke jakarta naik
motor.

Diantara ke 3 bersaudara, si
TOLOL
membwa burung Perkutut
kesayangan si GARA-GARA.

Sesampainya di jakarta, mereka di
hadang oleh polisi,

Polisi : Kenapa kalian naik motor
sampai boncengan ber 3 ??, mana
SIM kamu..!!!??

SIM : Saya pak..!

Polisi : Goblok..!

GOBLOK : Saya pak..!

Polisi : Tolol..!

TOLOL : Saya pak…!

Polisi : Jangan mcam-macam ya
kutilang kalian..

TOLOL : Bukan pak.., ini Perkutut...

Polisi : Dasar..!! Sebenarnya kalian
ke sini mau ngapain…!!? ?

Ke 3 bersaudara SERENTAK
menjawab :
?



?
?
?
?
Mau CARI
GARA-GARA PAK..!!

POLISI : KALIAN DI
HUKUM MATI…!!!

ngok ngok ngok


Demikianlah Artikel Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa

Sekianlah artikel Cerita Lucu 4 Pemuda Dari Desa kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates: